Doni Harsiva Yandra Nahkodai IKA Ilmu Politik Unand, Dorong Alumni Berkontribusi Lebih Luas

oleh -120 Dilihat
oleh

Padang,kliksiar – Doni Harsiva Yandra resmi dilantik sebagai Ketua Ikatan Keluarga Alumni Ilmu Politik Universitas Andalas (IKA Ilmu Politik Unand) periode 2025–2029. Pelantikan yang berlangsung di Truntum Hotel, Rabu (7/5/2025), dilakukan oleh Wakil Ketua Ikatan Alumni FISIP Unand, Jamalul Ihsan.

Dalam sambutannya, Doni menegaskan bahwa alumni Ilmu Politik Unand harus mengambil peran yang lebih luas, tidak hanya dalam bidang akademik tetapi juga di berbagai sektor strategis yang dapat memberikan dampak bagi daerah.

“Alumni Ilmu Politik saat ini berjumlah hampir 1.300 orang yang tersebar di berbagai bidang. Ini adalah potensi besar yang, jika dikelola dengan baik, akan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan,” ujar Doni yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Sumbar.

Sebagai Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sumbar, Doni menggarisbawahi tiga hal utama yang harus menjadi perhatian kepengurusan IKA Ilmu Politik ke depan.

“Pertama, menguatkan kebersamaan alumni. Kedua, menjadi alat pengabdian kepada almamater. Dan ketiga, memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” tegasnya.

Wakil Ketua IKA FISIP Unand, Jamalul Ihsan, berharap kepengurusan baru ini bisa memberi sumbangsih dalam penguatan keilmuan serta dinamika politik, khususnya di Sumatera Barat.

“Semoga kepengurusan baru dapat memberikan kontribusi lebih besar dalam pengembangan ilmu politik dan menjadi wadah bagi alumni untuk berkontribusi,” kata Jamalul Ihsan.

Wakil Dekan I FISIP Unand, Dr. Tengku Rika Valentina, yang hadir mewakili Dekan FISIP Unand, menyebut bahwa alumni Ilmu Politik memiliki peran strategis dalam membangun kebijakan dan dinamika politik, baik di tingkat lokal maupun nasional.

“Alumni Ilmu Politik Unand tersebar di berbagai daerah dengan berbagai profesi. Ini adalah kekuatan besar yang bisa digunakan untuk pengembangan ilmu politik dan penguatan kebijakan publik,” ujarnya.

IKA Ilmu Politik Unand sendiri telah berdiri sejak tahun 2012 dan kini memasuki periode kepengurusan ketiga. Organisasi ini menjadi wadah bagi alumni untuk terus menjalin hubungan dengan kampus, sekaligus berkontribusi bagi pengembangan ilmu politik di Indonesia.

Pelantikan kepengurusan baru ini menandai langkah awal untuk memperkuat jaringan alumni dan meningkatkan peran mereka dalam berbagai aspek sosial, politik, serta pembangunan daerah.  (***)