Padang, — Banyak yang suka dan banyak pula yang jemu terhadap penguasa politik di Sumbar.
Potret itu jelang Pilkada adalah lumrah, makanya para pemikir elektoral di Sumbar seperti dikejar waktu mencari lawan sepadan Calon Petahana di Pilkada Gubernur Sumbar.
Memang saat ini telah muncul sosok antagonis di Pilkada Sumbar yaitu Epyardi Asda, dia Sabtu mendaftar ke DPW Partai Nasdem. Sementara banyak pihak mengatakan Epyardi dengan tagline OTEWE serius kado Cagub Sumbar.
Tapi para pemikir elektoral masih meragukan Epyardi Asda jadi Cagub Sumbar. Kalau pun jadi pemikir elektoral belum menemukan pola elektoral kalahkan calon petahana Mahyeldi.
“Pertama serius, kedua belum ada garansi elektoral, Epyardi bisa kalahkan Mahyeldi,” itulah benang merah ditangkap Ketua Jaringan Pemred Sumbar (JPS) Adrian Tuswandi mensarikan hasil diskusi dengan para pemikir elektoral dari berbagai latar belakang dalam seminggu terakhir ini.
Terus bagaimana dan who lawan petahana yang cocok, sementara waktu Pilkada terus berputar kencang.
Dari banyak figur mengapung termasuk Rektor UNP yang Ketua NU Sumbar Prof Ganefri, ternyata belum bisa menyeimbangi elektoral calon petahana.
“Pak Prof Ganefri Berkonstestasi dengan Pak Mahyeldi, Advanced elektoralnya ada sama Mahyeldi,” ujar Toaik biasa Ketua JPS disapa mensarikan diskusi dengan banyak pemerhati di atas.
Terus siapa lagi, adalah stok tokoh yang basa kelayakan Mahyeldi di Pilkada Gubernur Sumbar 27 November 2024.
Para pemikir elektoral memutar otak, cara cepat menukan tokoh Sumbar itu harus memenuhi beberapa indikator.
“Satu popularitas teruji, elektoral pun teruji, punya jaringan dan kerja politiknya sudah diketahui publik se Sumbar, siapa kah sosok itu, para pemikir masih merahasiakan dan berjanji satu dua hari akan mengungkap sosok bisa patahkan dominasi politik Pilkada Sumbar,” ujar Toaik.
Dari literasi Jaringan Pemred Sumbar, soso memenuhi indikator tersebut sebenarnya masih banyak.
“Ya masih banyak, tapi sosok itu mau atau tidak maju Pilkada Sumbar, data base tokoh di JPS kita bongkar, sosok nya antara lain, seperti Andre Rosiade, Dony Oskaria, Gamawan Fauzi, Fadly Amran, Mulyadi, Gusaprdi Gais, Saldi Isra, dan Irman Gusman, Fauzi Bahar, dan banyak lainnya lagi,”ujar Toaik.
Tahapan Pilkada terus bergerak, saat ini sosialisasi tentang syarat dukungan calon kepala daerah perseorangan.
Sedangkan Parpol di Sumbar mulai melakukan penjaringan dan membuka pendaftaran. Bahkan Partai Golkar telah merekomendasikan sejumlah nama satu di antaranya Rektor UNP Prof Ganefri. (***)