Padang,Kliksiar– Penerimaan Terpadu Anggota Polri Tahun Anggaran 2025 di Polda Sumbar berlangsung dengan komitmen kuat terhadap prinsip BETAH: Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis. Sabtu, (10/5/2025).
Uji CAT Akademik Bintara digelar sebagai bagian dari tahapan seleksi, memastikan proses berjalan tanpa celah praktik curang.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Susmelawati Rosya, menegaskan bahwa seleksi ini tidak memberi ruang bagi percaloan atau intervensi pihak manapun.
Kami mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika ada oknum yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan tertentu. Itu jelas penipuan, tegasnya.
BETAH bukan sekadar slogan. Itu adalah benteng untuk memastikan seleksi dilakukan secara adil, tanpa korupsi, kolusi, maupun nepotisme. Bersih berarti tidak ada titipan. Transparan, artinya semua tahapan dilakukan secara terbuka dengan pengawasan ketat. Akuntabel menegaskan bahwa hasil seleksi bisa dipertanggungjawabkan. Humanis, setiap peserta diberi hak yang sama, diperlakukan dengan sopan tanpa diskriminasi.
Polda Sumbar berkomitmen penuh mengawal proses seleksi ini. Masyarakat yang menemukan indikasi praktik percaloan atau penipuan diminta melapor ke kantor polisi terdekat atau melalui saluran pengaduan resmi.
Seleksi ini bukan sekadar mencari jumlah, tetapi menjaring calon anggota Polri yang berkualitas, berintegritas, dan siap mengabdi kepada masyarakat serta negara. Prinsip BETAH adalah jaminan bahwa mereka yang lolos adalah mereka yang memang layak.
(***)
