Palembayan Agam, Kliksiar— Calon Wakil Gubernur Sumbar nomer urut 2, Ekos Albar, bersilahturahmi dengan masyarakat di Jorong Kampung Tangah Timur, Nagari Salareh Aia Timur, Kecamatan Palembayan, Agam, Sabtu (2/11/2024). Kepada warga, Ekos membeberkan visi misinya bersama calon Gubernur Epyardi Asda, yakni “mambangkik batang tarandam, menjadikan Sumbar sebagai provinsi terbaik di Sumatera”. Begitupun dengan program unggulannya.
Momen itu dimanfaatkan sejumlah warga untuk bertanya dan menyampaikan harapan kepada Ekos.
Lismawati, warga Palembayan, berharap kepada Ekos agar dapat mengembangkan pariwisata di Agam jika menjadi Wakil Gubernur Sumbar. Tiga wisata alam itu, kata Lismawati, ialah Air Terjun Batang Kuran, Guo (Goa) Pacualan, dan Goa Lubuak Tanang.
Menanggapi curhatan warga, Ekos mengatakan bahwa ia mengakui alam Sumbar begitu indah daripada provinsi lain. Bahkan, di Sumbar, wisata alamnya sangat lengkap.
“Sumbar ini lengkap. Ada wisata laut, danau, gunung yang indah, dan banyak air terjun. Tapi, tidak diurus dengan serius sehingga potensi-potensi wisata itu tidak berkembang. Ada yang mengelola, tapi tidak maksimal,” ucap Ekos.
Menurut mantan Wakil Wali Kota Padang itu, berkembangnya wisata di suatu daerah tidak terlepas dari perhatian pemerintah daerah. Untuk mengembangkan wisata tersebut, diperlukan keberanian pemerintah daerah, khususnya pemerintah kabupaten kota.
“Keberanian pemerintah daerah diperlukan karena pariwisata tidak disentuh oleh wisatawan pasti karena akses jalan yang bermasalah. Kalau ada jalan, pasti bagus pariwisata,” ujarnya.
Menurut Ekos, pihak yang paling bertanggung jawab membuka akses jalan di tempat wisata itu ialah kepala daerah bersama anggota DPRD setempat.
“Kalau objek wisata dikembangkan swasta atau mandiri, itu lama prosesnya. Makanya, harus ada perhatian pemerintah. Kalau sudah ada perhatian pemerintah, tokoh adat juga harus berperan, misalnya mengatasi persoalan tanah ulayat untuk akses jalan. Kalau pemerintah daerah berani melakukan itu, akan ada multi efek pariwisata,” jelasnya.
Sehubungan dengan hal itu, kata Ekos, ia dan Epyardi Asda mengusung program unggulan satu ekskavator satu kecamatan. Ia menjelaskan bahwa alat berat itu bisa dimanfaatkan untuk kegiatan pascabencana dan mengembangkan potensi wisata, salah satunya membuka akses jalan.
Ekos juga mengarahkan agar anggota DPRD fraksi PAN untuk berperan aktif dalam mengembangkan potensi wisata alam di Kecamatan Palembayan.
“Ini saya meminta langsung. Dana pokir tolong anggarkan untuk tahun ini ke tempat wisata itu. Ada pokir ke situ nanti supaya terbukanya pariwisata, meningkatkannya ekonomi masyarakat,” ujarnya kepada anggota DPRD Agam dari fraksi PAN, Zulfardi, yang ikut mendampingi sosialisasi. (adh)