PADANG – Pemerintah Kota Padang menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) melalui program sertifikasi dan peningkatan insentif secara bertahap. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya menjadikan Padang sebagai kota sehat dan kota pintar.
Wali Kota Padang, Fadly Amran, menyampaikan hal tersebut dalam kegiatan silaturahmi bersama para guru PAUD di Tugu Apeksi, Balai Kota Padang, Sabtu (12/4). Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya peran guru PAUD dalam membentuk generasi masa depan.
“Bapak ibu semua adalah representasi dari visi Kota Padang sebagai kota sehat dan kota pintar. Pendidikan anak usia dini sangat krusial karena anak-anak yang kita didik hari ini adalah calon pemimpin bangsa di masa depan,” ujar Fadly, yang juga menjabat sebagai Ayahanda PAUD Kota Padang.
Ia menambahkan bahwa Pemko Padang memiliki sembilan program unggulan dan 40 aktivasi yang menuntut pemahaman dan sinergi bersama, khususnya di sektor pendidikan usia dini. Guru PAUD, menurutnya, bukan hanya pengajar, tetapi juga teladan dalam pembentukan memori inti atau _core memory_ anak.
“Guru PAUD harus terus meng-upgrade ilmu dan memastikan media pembelajaran yang digunakan relevan dengan perkembangan zaman,” imbuhnya.
Fokus terhadap kesejahteraan guru menjadi salah satu prioritas Pemko Padang. Sertifikasi guru PAUD dan peningkatan insentif dijanjikan akan dilaksanakan secara bertahap, dengan tujuan menjadikan PAUD Kota Padang terbaik di Sumatra Barat.
Senada dengan itu, Ketua TP PKK Kota Padang, yang juga Bunda PAUD, Ny. dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp. JP, menekankan pentingnya PAUD sebagai pondasi dalam membangun sumber daya manusia. Ia menggarisbawahi perlunya program yang ramah anak, inklusif, dan berbudaya lokal.
“Kita ingin mewujudkan PAUD yang tidak hanya ramah anak, tetapi juga inklusif. Program parenting edukasi, pembinaan dasawisma, hingga perhatian terhadap gizi dan kesehatan anak menjadi bagian dari upaya kami menuju generasi emas 2045,” jelas Dian.
Dukungan terhadap para guru juga ditekankan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova. Ia menyebutkan bahwa kesejahteraan guru PAUD akan menjadi prioritas mulai tahun 2026.
“Kami berkomitmen meningkatkan kesejahteraan guru melalui sertifikasi dan insentif sebagai bagian dari mewujudkan Padang sebagai kota juara,” tuturnya.
Langkah strategis ini diharapkan dapat menciptakan pendidikan PAUD yang berkualitas dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat pondasi generasi muda untuk mewujudkan visi besar Kota Padang. (***)