Andre Rosiade Menangis Haru! Semen Padang FC Selamat dari Degradasi!

oleh -380 Dilihat
oleh

Malang,Kliksiar– Air mata kebanggaan membasahi wajah Andre Rosiade setelah Semen Padang FC memastikan diri bertahan di BRI Liga 1 musim depan. Tim Kabau Sirah mengukir kemenangan gemilang dengan menumbangkan tuan rumah Arema FC 2-0 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 24 Mei 2025.

Pertandingan ini bukan sekadar laga terakhir musim ini, tetapi sebuah pertarungan hidup dan mati bagi Semen Padang. Mereka datang dengan tekad membara, membawa harapan ribuan pendukung yang menolak melihat tim kesayangan mereka terdegradasi. Ketegangan memuncak saat peluit panjang berbunyi dan sejarah pun tercipta. Semen Padang lolos dari jurang degradasi, mengunci posisi ke-13, sementara PSS Sleman, Barito Putera, dan PSIS Semarang harus menerima nasib pahit turun kasta.

Di balik gemuruh kemenangan, Andre Rosiade tak kuasa menahan haru. Dalam sambungan video call dengan Ketua Jaringan Pemred Sumbar, Adrian Tuswandi, ia hanya mampu mengucapkan kalimat sederhana, namun penuh emosi.

“Menang dan bertahan kita, Bang,” ujarnya dengan suara bergetar dan mata yang berkaca-kaca.

“Alhamdulillah, Om Waket Komisi VI DPR RI,” sahut Adrian, yang akrab disapa Toaik oleh masyarakat Sumbar.

Euforia kemenangan ini merambat cepat ke seluruh penjuru Ranah Minang. Para pendukung di kampung halaman maupun di perantauan merayakan momen bersejarah ini dengan kebanggaan yang tak terbendung. Mereka tahu, bertahannya Semen Padang di kasta tertinggi sepak bola Indonesia bukan hanya sekadar statistik, tetapi sebuah simbol ketangguhan dan semangat yang tak pernah padam.

Namun, kemenangan ini bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru yang lebih besar. Manajemen tim kini dihadapkan pada tugas berat: membangun skuat yang lebih kuat, lebih kompetitif, dan lebih siap menghadapi Liga 1 musim 2025/2026. Semen Padang telah bertahan—sekarang waktunya untuk berlari lebih jauh dan mencetak sejarah baru.