Komisi II DPRD Sumbar Dorong Mitra Kerja Tetap Optimal di Tengah Keterbatasan Anggaran

oleh -74 Dilihat
oleh

PADANG, Kliksiar – Komisi II DPRD Provinsi Sumatera Barat menggelar rapat evaluasi kegiatan tahun 2024 dan persiapan pelaksanaan kegiatan tahun 2025 bersama mitra kerja, baru-baru ini. Evaluasi menunjukkan bahwa pelaksanaan kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerja Komisi II, termasuk serapan anggaran, cukup bagus.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Sumbar, Ilson Chong, menyampaikan bahwa meskipun ada keterbatasan anggaran, target-target kinerja dalam upaya pembangunan daerah tahun 2025 diharapkan dapat tercapai dengan maksimal. “Secara keseluruhan, OPD mitra kerja Komisi II menyampaikan bahwa anggaran untuk menjalankan program kegiatan pada 2025 tidak memadai,” ujar Ilson saat diwawancarai pada Jumat (10/1).

Ilson menjelaskan bahwa Komisi II DPRD Sumbar pernah meninjau pabrik es yang dikelola Dinas Kelautan dan Perikanan di Tiku, Kabupaten Agam. Karena sudah tidak layak, pabrik tersebut akan dikerjasamakan dengan pihak swasta. “Untuk operasional pabrik tersebut hanya dibutuhkan Rp1,7 miliar lebih. Jika dana operasional awal terpenuhi, maka bisa menghasilkan PAD Rp1,2 miliar per tahun,” katanya.

Ilson menambahkan bahwa tidak mudah untuk mendapatkan PAD di Sumbar karena tidak ada perusahaan besar, sehingga ketergantungan anggaran pada pemerintah pusat tidak bisa dihindari. OPD-OPD Sumbar telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan PAD, namun keterbatasan keuangan daerah menjadi kendala. “Kita apresiasi kinerja OPD, di tengah keterbatasan program kegiatan 2024 tetap berjalan maksimal,” ujarnya.

Komisi II DPRD Sumbar terus berkomitmen untuk menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) dengan maksimal. Rapat evaluasi kegiatan dan persiapan pelaksanaan kegiatan 2025 dilakukan sesuai jadwal Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Sumbar. “OPD mitra kerja hanya delapan, pelaksanaan jadwal tetap dilakukan selama dua hari sesuai jadwal Bamus,” kata Ilson.

Ilson juga menyebut bahwa OPD mitra kerja Komisi II DPRD Sumbar sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat. Oleh karena itu, TAPD diharapkan lebih memperhatikan optimalisasi pelaksanaan program dan kegiatan untuk masyarakat luas. (***)