Padang Perkuat Sentra Rendang, Siap Jadi Pusat Industri dan Ekspor 

oleh -359 Dilihat
oleh

Padang,Kliksiar – Bicara soal kuliner khas Indonesia, rendang selalu berada di daftar teratas. Tapi Kota Padang tidak ingin hanya dikenal sebagai tempat asalnya. Mereka ingin lebih dari itu. Mereka ingin menjadikan rendang sebagai produk ekspor unggulan.

Pemerintah Kota Padang tidak sekadar bicara. Lewat program unggulan Wali Kota Fadly Amran dan Wakil Wali Kota Maigus Nasir, mereka terus tancap gas mendorong Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar naik kelas. Salah satu langkah besar yang mereka ambil adalah memaksimalkan Sentra Rendang dan Rumah Kemasan di Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah.

Upaya ini tidak luput dari perhatian pemerintah pusat. Rabu, 7 Mei 2025, Direktur IKM Pangan, Furniture, dan Bahan Bangunan Kementerian Perindustrian RI, Bayu Fajar Nugroho, datang langsung melihat kesiapan sentra tersebut.

Bayu tidak berbasa-basi. Begitu melihat fasilitasnya, ia langsung memberi apresiasi.

“Gedung ini luar biasa megah, dan sistem pengolahannya sudah baik. Tinggal kita dorong bersama agar segera dimanfaatkan secara maksimal. Potensi rendang Padang ini tidak hanya lokal, tapi bisa mendunia,” katanya.

Pemerintah Kota Padang tahu bahwa dukungan pusat bisa menjadi bahan bakar utama bagi UMKM di kota ini. Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Padang, Didi Aryadi, menegaskan bahwa perhatian kementerian menunjukkan sentra rendang punya masa depan besar.

“Ini bukan hanya soal memasak rendang, tapi soal menggerakkan ekonomi. Kita ingin Padang menjadi pusat olahan rendang yang modern dan berdaya saing,” ujarnya.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Industri Kota Padang, Ferri Erviyan Rinaldy, memastikan bahwa sentra rendang sudah siap beroperasi, hanya tinggal menyelesaikan beberapa aspek teknis dan regulasi.

“Kami tengah mempersiapkan pembentukan UPTD agar bisa langsung bergerak. Kita ingin IKM kita berkembang dan ekspor, bukan hanya bertahan,” tegas Ferri.

Dan itu bukan sekadar optimisme kosong. Bumbu rendang Kota Padang sudah mulai masuk pasar internasional, bahkan tembus hingga Norwegia.

Sentra Rendang ini bukan sekadar dapur besar. Jika semua elemen bergerak bersama, tempat ini bisa menjadi pusat ekspor rendang terbesar di Indonesia, bahkan dunia.  (***)